|

Bio-Research Highlight (October 2016)

Jurusan Biologi FMIPA UNTAD kembali menunjukkan produktivitasnya dalam pengembangan sains.  Dua Original Research Articles hasil penelitian oleh staff Jurusan Biologi, secara bersamaan diterima dan telah dipublikasikan di HAYATI Journal of Biosciences, edisi Volume 23, Issue 2.

Artikel pertama berjudul Habitat Preferences and Distribution of the Freshwater Shrimps of the Genus Caridina (Crustacea: Decapoda: Atyidae) in Lake Lindu, Sulawesi, Indonesia merupakan hasil penelitian Dr. Annawaty et al., yang mengkaji  preferensi habitat udang air tawar  dari  danau Lindu di kawasan Taman Nasional Lore Lindu Sulawesi Tengah. Meskipun kawasan ini seolah terletak di halaman belakang Universitas Tadulako, namun ternyata masih banyak sumber daya hayati yang belum pernah diteliti oleh ilmuwan baik di Indonesia maupun di dunia.  Salah satu outcome dari penelitian ini adalah ditemukannya spesies/jenis endemik dan jenis baru untuk dikenalkan ke dunia.  Jenis–jenis udang air tawar yang terdiri dari Caridina linduensis, Caridina kaili and Caridina dali, adalah jenis udang unik yang hanya diketemukan di Danau Lindu dan sungai-sungai sekitarnya. Nama “lindunensis” diambil dari nama tempat dimana udang Caridina ini hidup, “Kaili” diambil dari nama suku (Kaili) yang merupakan suku mayoritas yang mendiami dataran tinggi Lindu dan sekitarnya, serta nama “Dali” diambil dari bahasa lokal “dali lindu atau tanaman air dari Danau Lindu. Aspek lain dari udang air tawar ini seperti misalnya bagaimana pemanfaatan selanjutnya tentu menjadi tantangan berikutnya untuk dikaji oleh dosen dan mahasiswa Jurusan Biologi. Atas penemuan penting ini, gambar udang dari danau Lindu terpilih sebagai cover (halaman muka) pada HAYATI Journal of Biosciences, edisi Volume 23, Issue 2.

Artikel ke dua merupakan hasil kajian yang telah dilakukan oleh Fahri, S.Si., M.Si. et al., yang berjudul Diversity and Abundance of Cerambycid Beetles in the Four Major Land-use Types Found in Jambi Province, Indonesia. Penelitian ini merupakan bagian dari program penelitian tingkat Magister bidang taksonomi serangga yang dilakukan dalam kerangka kerjasama Univ. Tadulako, IPB, Univ. Jambi dan Göttingen univ. (German) yang tergabung dalam “Project of Collaborative Research Center (CRC) Indonesia–Germany cooperation”. Cerambicide adalah serangga kelompok kumbang yang memiliki peranan penting sebagai bioindikator, pollinator, sebagai sumber makanan bagi predator dan fungsi lain dalam keseimbangan ekosistem. Selama penelitian di hutan di Provinsi Jambi, telah dikoleksi 72 jenis , termasuk 34 morphospecies, yang terseber di berbagai tipe hutan. Keanekaragaman yang berbeda antar tipe hutan, menunjukkan nilai penting serangga kelompok ini dalam menjaga keseimbangan ekosistem.

Sesuai dengan spirit Jurusan Biologi FMIPA UNTAD “Inspiring the future”, Semoga dua artikel yang telah terbit di Jurnal yang terkemuka ini, dapat membuka bidang kajian lain yang bisa dilanjutkan dan dikembangkan di waktu yang akan datang. (INS).

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *