Kabar bahagia datang! Tim Pekan Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang diketuai oleh mahasiswa prodi Biologi yaitu Astriani (G40123009) berhasil lolos ke tahap pendanaan tahun 2025 bidang Riset Eksakta (PKM-RE).
Meskipun hanya 1 tim yang lolos pendanaan dari dari total 7 proposal yang berhasil diajukan oleh mahasiswa prodi biologi, namun hal ini sudah menjadi prestasi yang sangat membanggakan. Pasalnya, pada tahun 2025 ini jumlah proposal yang diajukan ke tingkat universitas sekitar 280-an judul dari berbagai bidang. Namun, pada akhirnya jumlah proposal yang lolos pendanaan PKM dari Universitas Tadulako hanya berjumlah 5 proposal. Adapun proposal yang lolos tersebut terdiri dari 3 bidang PKM-RE, 1 bidang PKM-PM, dan 1 bidang PKM-RSH. Dari ke-5 proposal tersebut, 4 proposal yang ketua timnya berasal dari Fakultas MIPA dan salah satunya adalah tim dari Prodi Biologi ini yang dibimbing oleh bapak Dr. Musjaya M. Guli, SSi., M.Si., seorang dosen di Prodi Biologi.
Tim yang beranggotakan 4 orang ini mengangkat judul proposal riset ‘Efektivitas ekstrak Begonia medicinalis sebagai antikanker kolorektal Rattus nervegicus Wistar melalui mekanisme Apoptosi Caspase-9’. Adapun anggotanya berasal dari multidisiplin ilmu yaitu Siti Syahda Fadhilah (G70124056/Farmasi), Nur Ariani (G70122084/Farmasi), Moh. Fauzan Ali (P10123079/Kesmas) dan Nur Aenun Tsabitah (P10123063/Kesmas).
Keberhasilan lolosnya proposal penelitian ini tidak lepas dari parsitipasi aktif mahasiswa yang telah mengikuti arahan dan bimbingan dari dosen pembina, mengikuti kegiatan coaching klinik yang diadakan oleh Fakultas MIPA, serta mendapat koreksian dari tim reviewer sebelum mengirimkan proposalnya.
Lolosnya proposal PKM dari Prodi Biologi dalam ajang bergengsi ini bukan hanya pada tahun 2025 ini saja, pada tahun-tahun sebelumnya Prodi Biologi turut menyumbangkan proposal PKM yang lolos pendanaan. Bahkan, pada tahun 2016 sebuah tim PKM Prodi Biologi pernah lolos ke tahap PIMNAS ke-29 di Bogor dan berhasil mengharumkan nama UNTAD dengan menyabet juara favorit. Secara keseluruhan, jumlah proposal yang lolos pada tahun ini memang terbilang sedikit. Hal ini dapat dilihat dari jumlah proposal yang lolos pada kampus-kampus lain juga menurun. Kabarnya, hal ini karena dampak dari program efisiensi penggunaan anggaran.
Koordinator Prodi Biologi, Dr. Asri Pirade Paserang, S.Si., M.Si juga menyampaikan rasa bangga dan bahagia atas keberhasilan yang dicapai ini. Hal ini dikarenakan, lolosnya proposal dalam pendanaan secara eksplisit dapat menunjukkan tingkat kreativitas dan inovasi serta kualitas penyusunan proposal yang dapat bersaing secara lokal maupun nasional.
Lolos pendanaan PKM 2025 tentu bukanlah akhir segalanya. Tim Biologi FMIPA UNTAD ini masih harus melalui proses yang panjang. Mengingat ada proses penelitian, pengumpulan data, pengisian logbook pada portal Simbelmawa, penyusunan laporan kemajuan hingga laporan akhir dimana luaran dari penelitian ini adalah berupa artikel ilmiah.
Semangat buat tim Prodi Biologi! Semoga proses penelitiannya lancar, pelaporannya aman, dan presentasi yang sukses sehingga bisa lolos ke PIMNAS ! aamiin…
